Apa yang terbayang di benak anda ketika membayangkan berlibur bersama toddler atau batita? Capek, repot, atau justru seru dan happy? Liburan bersama anak usia toddler atau batita merupakan kesempatan berharga untuk membuat hubungan antara orang tua dan anak semakin dekat. Momen liburan atau travelling juga bisa dipakai sebagai kesempatan untuk mengeksporasi tempat atau pengalaman baru untuk si kecil. Namun, untuk membuat kesempatan travelling atau liburan menjadi berkesan dan meminimalisir kerepotan, ada beberapa tips yang perlu dilakukan oleh orang tua sebelum dan selama liburan.
Sebelum berangkat
- Tentukan tujuan berlibur
Untuk anak berusia 12 – 48 bulan, orang tua dapat membawanya ke tempat di mana anak bisa melakukan berbagai aktivitas menarik dan menambah wawasan, misalnya ke pantai, kebun binatang, atau area outdoor dimana anak bisa berlari dan beraktivitas fisik dengan leluasa dan aman.
2. Memilih transportasi dan akomodasi
Pastikan alat transportasi yang akan digunakan aman dan nyaman bagi anak. Untuk anak di atas 12 bulan, memang ada baiknya menggunakan satu kursi sendiri (tidak dipangku) sehingga ia dapat beristirahat dengan nyaman, terutama jika perjalanan yang dilakukan cukup jauh (naik kereta misalnya).
Dalam hal akomodasi, pastikan bahwa tempat tersebut cukup ramah anak. Sebagai catatan, beberapa villa atau akomodasi tertentu bahkan tidak menerima anak kecil.
3. Siapkan semua perlengkapan si kecil
Buatlah catatan atau check list berbagai perlengkapan yang perlu dibawa. Orang tua dapat membagi perlengkapan ke dalam beberapa kategori, seperti misalnya pakaian (berapa banyak celana, baju, pospak), makanan, toiletries, mainan. Hal itu bisa membantu kita untuk tidak melupakan beberapa perlengkapan yang tampaknya kecil namun ternyata penting.
4. Itinerary
Sesuaikan itinerary dengan jadwal istirahat dan jadwal makan anak. Dengan makan dan tidur yang cukup, anak dapat menikmati liburan dengan lebih bahagia.
5. Review restoran di area wisata
Di usia ini sebenarnya untuk urusan makanan sudah mulai mudah ya, tapi tentu saja masih belum sebebas makan orang dewasa. Review apakah hotel menyediakan kids menu, atau restoran apa saja yang bisa menyediakan menu yang aman dimakan oleh anak.
Selama Travel
1, Siapkan Bag-on-the-go
Siapkan satu tas berisi beberapa peralatan yang sering dibutuhkan dan diambil, misalnya tissue basah, obat-obatan sederhana, mainan, cemilan, pospak. Taruh juga satu set pakaian di tas tersebut, untuk berjaga-jaga jika baju atau celana anak kotor sementara sulit untuk mengambil di koper.
2. Fleksibel terhadap Itinerary
Satu hal kunci dalam liburan bersama anak: fleksibel terhadap itinerary! Jika anak tampak lelah jangan paksakan untuk melakukan aktivitas sesuai dengan rencana. Selalu siap sedia dengan back-up plan dan santailah terhadap berbagai perubahan rencana
- Pastikan cemilan/makanan dan minuman selalu tersedia, terutama ketika jarak perjalanan dari satu tempat ke tempat lain cukup jauh.
- Nikmati dan bahagia
Yang terakhir namun tidak kalah penting, nikmati setiap proses dan kehebohannya ya. Momen yang sama tidak akan terulang lagi.